Ditulis oleh: Nurfalakia
Diremehkan sedikit saja galaunya sudah bukan main, sampai akhirnya menutup diri karena merasa takut dijudge orang dan mulai mengisolasi diri dari kungkungan orang lain,Sebenarnya alasan orang merasa tersakiti adalah karena kurangnya kepercayaa diri, hilangnya semangat dan cita-cita, kamu lupa bahwa apa yang menjadi tujuan hidupmu selama ini merupakan prioritas utamamu, hanya karena kamu merasa terzholimi lantas kamu merasa hidup ini tidak adil yang sesungguhnya bisa saja orang yang sering merendahkanmu juga direndahkan orang lain.
Orang yang rutin merendahkan orang lain biasanya adalah "korban" dari cibiran orang lain,jika kamu merasa orang yang paling hina maka kamu salah,orang yang terlihat begitu sempurna pun mereka juga terhina namun mereka tidak menampakkannya karena mereka mampu menahan amarah dan menjaga kehormatannya.Ketika orang lain meremehkanmu, jangan diambil hati dulu! Kamu dapat mempraktekkan kiat-kiat ampuh di bawah ini,, intip yuukk:
1. Jangan terlalu baik
Photo from pexels.com by Burst
Orang yang rutin merendahkan orang lain biasanya adalah "korban" dari cibiran orang lain,jika kamu merasa orang yang paling hina maka kamu salah,orang yang terlihat begitu sempurna pun mereka juga terhina namun mereka tidak menampakkannya karena mereka mampu menahan amarah dan menjaga kehormatannya.Ketika orang lain meremehkanmu, jangan diambil hati dulu! Kamu dapat mempraktekkan kiat-kiat ampuh di bawah ini,, intip yuukk:
1. Jangan terlalu baik
Kedengarannya sih memang agak kasar,namun kiat yang satu ini terbukti ampuh dapat membantumu dari orang orang yang munafik mengapa demikian , orang yang munafik akan mudah mendapat celah kemudian menggunakannya untuk hal hal yang tidak baik.
Perlu diingat bahwa zaman sudah berganti zaman, roda kehidupan semakin berputar panorama perilaku semakin merajalela dan "ganas", berbeda dengan masa lalu yang masih kental dengan aroma norma sopan santun menghargai yang lebih tua namun seiring waktu etika itu mulai pudar ,maka berhati-hatilah jika bergaul jika kamu tidak ingin disepelekan, dicap,dan diremehkan jangan coba-coba tunjukkan kebaikanmu secara berlebihan di hadapan semua orang jika tidak, maka bersiap-siaplah untuk di manfaatkan.
2. Intropeksi diri
Photo from pexels.com
Ketahui kelemahan-kelemahan dalam dirimu, apa yang membuat hingga kamu diremehkan,tentukan tujuanmu,gali potensi yang kamu miliki, perbaiki kesalahan yang telah kamu perbuat.
misalnya dalam pergaulan kamu terlalu pendiam hingga orang menganggapmu sampah maka rubahlah tunjukkan pada mereka bahwa kamu sanggup meraih sukses ,tantang dirimu secara intent untuk maju, ingat orang-orang yang telah merendahkanmu,dengan begitu kamu siap untuk berubah.
3. Senyuman
Photo from pixabay.com
Ketika sesorang merendahkanmu, sejenak diam, ambil nafas dalam-dalam agar pikiranmu tidak mengendalikanmu ,agar pikiranmu dapat tenang dan terbuka ,ingatlah bahwa jika kamu membalasnya dengan cacian pula maka kamu tidak lebih rendah darinya ,percayalah akan karma saat kamu dihina.
ingat! Tuhan tidak tidur dan dapat melihat kebenaran yang hakiki. Jika orang merendahkanmu,cukup membalas dengan senyuman.
Melontarkan dengan senyuman merupakan tamparan yang paling menyakitkan bagi mereka.
4. Berlatih,berlatih dan berlatih
Jika kamu merasa down,lelah, sudah tidak sanggup maka ingat-ingat kembali cacian mereka, motivasi dirimu untuk bangkit jangan pernah merasa puas sampai apa yang kamu capai di luar nalarmu.
Lakukanlah secara tahap demi setahap dan berulang-ulang dengan penuh keyakinan dan mantap buat orang orang kagum hingga mereka akan berpikir ulang untuk merendahkanmu.
Jadikan omongan mereka sebagai senjata untukmu " buat mereka malu" dengan bukti yang konkrit.Semakin sulit tantangan yang kamu lewati jika kamu mampu, maka semakin berhasil pula usaha yang kamu lakukan .
5. Kuatkan dirimu
"Kamu tidak akan mampu dan tidak akan pernah sukses"!! Jadikan kalimat ini sebagai landasan tujuanmu sebagai pondasi dalam meraih keberhasilan, dengan mengingat orang yang yang merendahkanmu mendorongmu menjadi pribadi yang tangguh, kuatkan hatimu dengan segala remehan, saat itu pula kamu mampu bangkit dan membuktikannya ,hati yang kuat akan membuka jalan bagimu meraih sukses.
6.katakan "Terima Kasih"
Orang yang berpikir realistis akan berterima kasih kepada orang yang meremehkannya, tanpa cacian mereka tidak akan bangkit dan mendorong dirinya sendiri untuk maju, ia tidak akan pernah paham defenisi apa itu kesuksesan ,tidak akan tahu kaidah kehidupan, tidak akan pernah menghargai orang lain dan tidak akan pernah tahu siapa " dia" sesungguhnya dimata orang lain.
7. Doakan mereka yang merendahkanmu
Photo by Tess Emily Seymour
Wajar saja jika orang yang diremehkan merasa geram hingga melontarkan kalimat sumpah serapah namun ketahuilah bahwa membalas mereka adalah menimbulkan penyakit fatal untukmu,bersihkan hatimu dengan cara mendoakan mereka dengan begitu rasa dendam dalam dirimu berangsur pulih dan kamu pun merasa tentram. Meskipun kamu merasa bahwa ini bukan kesalahanmu namun ingat dendam dapat membawamu ke hal-hal yang mudarat dan ikut terjerumus kedalam lembah dosa.